Menjaga semangat ibarat menjaga nyala sebuah lilin. Harus dikelilingi dari segala sisi supaya jangan gampang rubuh tertiup angin. Tentulah dibutuhkan lebih dari satu material untuk membuat pertahanan semangat yang baik. Dibutuhkan lebih dari sepasang tangan, sebuah ide atau sekelompok orang. Semakin banyak yang saling mendukung, malah semakin baik.
Kerja bareng semakin lama menjadi virus positif yang menyebar dan menjaring semakin banyak pihak untuk ikut terlibat membenahi berbagai pos yang membutuhkan perbaikan di sekitarnya. Dan inilah keseruan yang terjadi pada tanggal 21 Oktober silam.
Udara yang sedikit panas di pagi hari itu tidak menguapkan senyum lebar anak-anak di TK dan SDI Ruhul Amin. Sedikit pun mereka tidak gelisah, malah sangat antusias menyaksikan sedikit demi sedikit peralatan dan properti kegiatan diturunkan di halaman sekolah. Mulai dari motor Gerai Pustaka yang beranjak masuk ke sisi timur dari ruang belajar TK, pot-pot dan peralatan menanam, sampai alat kerja bakti yang ditumpuk rapi di depan ruang guru.
Tepat pukul 10.00 acara dibuka oleh pihak Bank Permata yag mengadakan kegiatan CSR di SDI Ruhul Amin. Kegiatan ini merupakan kreasi dan kolaborasi antara Bank Permata dan Medco Foundation. Kedua belah pihak bersama-sama menjangkau para siswa di sekolah tersebut untuk menanamkan pentingnya menabung, serunya membaca dan praktek menanam kangkung. Seratus peserta kegiatan yang terdiri dari siswa TK sampai SD, para guru, dan tim bank Permata serta Medco Foundation meramaikan ruang belajar TK yang disulap menjadi aula sederhana khusus untuk hari itu. Setelah kata pengantar dan ramah tamah dengan pengurus sekolah, kegiatan Tebar Inspirasi hari itu dibuka dengan dongeng “Raja Singa Suka Menabung” yang dibawakan oleh Kak Rini. Anak-anak diajak juga untuk memilih bagaimana memanfaatkan uang yang dimiliki demi kebaikan masa depan dan sekolahnya, lewat permainan sederhana. Lepas mendongeng, kelas kemudian dibagi dua untuk kegiatan membaca bersama dan Greenpots. Tim Bank Permata pun tak kalah semangat untuk bersama-sama menemani para siswa yang sedang mengerubungi motor Gerai Pustaka. Sebagian lain ikut dalam praktek menanam kangkung bagi siswa kelas 4, 5, dan 6. Hari itu setiap sudut sekolah terlihat sangat inspiratif karena guru-guru, beberapa orang tua murid, dan para relawan asyik berkegiatan. Mulai dari membacakan cerita sains, buku dongeng sampai ubek-ubek tanah untuk memindahkan bibit kangkung ke dalam pot. Selama kurang lebih dua jam aktivitas ini berlangsung dan hampir tidak ada satupun yang duduk dan hanya diam. Semuanya menikmati setiap menit belajar dan berinteraksi.
Rangkaian acara tersebut kemudian dilanjutkan setelah ibadah Jumat. Tim relawan dari bank Permata sudah menyiapkan strategi dan semangatnya untuk mengecat sarana bermain sekolah dengan kuas dan warna-warna baru. Tidak hanya taman yang menjadi sasaran, setiap sudut kelas pun disapu dan dipel bersama-sama.
Selama ini nyala semangat SDI Ruhul Amin dijaga oleh pendiri sekolah yang menginisiasi sekolah 0 rupiah alias sekolah gratis untuk para warga di sekitar daerah tersebut. Beberapa orang tua yang mau menyumbang untuk sekolah diizinkan untuk patungan sesuai dengan kemampuan setiap rumah tangga; tanpa paksaan. Sekolah ini telah berdiri sejak 11 tahun dan secara mandiri sudah menyelenggarakan aktivitas pendidikan formal bersama para guru yang kesemuanya adalah perempuan. Menurut Angger, salah satu pengurus yayasan sekolah, anak-anak di sekolah tersebut dipanggilnya anak pembelajar. Visinya, sekolah itu melahirkan para siswa yang mau terus belajar dan menyelami ilmu dari sekitarnya. Maka, Jumat itu, aksi Tebar Inspirasi dan Greenpots serta kerja bakti menjadi pencerah dan penjaga Ruhul Amin untuk mewujudkan visinya.
Sekitar pukul 1 siang, hujan turun dengan deras. Debit air di selokan depan sekolah perlahan-lahan naik, tetapi semangat para relawan yang terlibat hari itu tak kunjung surut. Anak-anak yang berbinar selepas kegiatan seharian di sekolahnya pulang dengan riang. Para relawan pun sudah menjalankan rangkaian kegiatan sejak pagi beraktivitas bersama anak-anak hingga kerja bakti merenovasi ruang dan sarana bermain sekolah. Tak terasa hari menjelang sore dan wajah sekolah sudah sepenuhnya baru dengan cat warna warni dan ruangan-ruangan bersih. Salut untuk aksi nyata dari tim bank Permata yang bergerak bersama menjaga mimpi anak-anak di SDI Ruhul Amin hari itu. Sinergi dan kerja sama memang selalu berhasil untuk memberikan dampak nyata.